Monday, May 14, 2012

mengapa orang baik sering dikecewakan?

mengapa orang baik sering dikecewakan? Karena kebaikannya sedang diuji untuk kenaikan kelas. Kalau dia terus diuji dengan orang-orang dan pekerjaan yang sama setiap masa? Itu karena dia belum naik kelas, atau tidak mengeluarkan diri dari pergaulan dan tempat yang tidak baik. Orang kan cepat bosan, kalo hidupnya begini-begini saja.jadi bagaimana? Orang yang mengeluhkan hidup yang begini-begini saja, biasanya melakukan yang begitu-begitu saja. Tapi berubah kan tidak mudah? Memang. jadi bagaimana? berusaha. Tapi kan payah? Diupayakan dengan lebih baik? Caranya? Minta nasihat dari yang tahu. Tapi kan melakukan gak semudah mengatakan? Memang. jadi bagaimana? Lakukan. Apakah akan berjaya? Yang menasihatimu itu sudah berjaya, karena melakukan nasihat yang sama. Tapi orang kan bermacam-macam? Betul, tapi cara berjaya dan cara gagalnya sama. Apa itu? Yang patuh kepada kebaikan, akan berjaya. Yang suka membiasakan diri dengan yang tidak baik, akan gagal. Tapi kenapa berubah itu susah? Karena meninggalkan keburukan itu payah. Kenapa? Karena baginya kenikmatan sementara dari keburukan, mengalahkan kebahagiaan dalam kebaikan. Jadi bagaimana? Ikhlas saja. Lakukan yang baik. Karena kebaikan itu penting bagimu, utamakan yang baik. Tapi saya kan masih muda? Jangan menunggu berubah saat tua, karena itu pasti sudah terlambat, dan tidak ada gunanya. Hmm … jadi orang muda itu susah juga kan Betul, tapi susahnya itu untuk kemudahanmu di masa dewasa. Yang enjoy saat muda, akan jadi orang miskin yang rosak kesihatannya di masa tua. Jadi kalo harus mendengar kata,apa yang harus kulakukan? Malam ini, duduklah baik-baik di hadapan ALLAH. Laporkanlah niatmu untuk menjadi orang baik, dan mintalah perlindungan dariNya agar engkau dicegah dari kembali melakukan yang tidak baik. Pasti didengarkan ? Pasti, dan bahkan sekarang pun Tuhan telah memerintahkan kehidupan ini untuk berlaku lebih ramah dan baik kepadamu. Mungkin terkadang terasa seperti kejam, tapi itu adalah ketegasan untuk membuatmu mau-tidak-mau menjadi orang baik. sememangnya dekat dengan tuhan itu amat mengembirakan ya..hehe Ya, seronok sekali sekali, indah sekali.

No comments:

Post a Comment